Friday 30 December 2016

Tata Cara Membaca Al Quran

No comments:

TATA CARA MEMBACA AL QURAN


Mayoritas ulama qiraat sepakat bahwa Al Quran dapat dibaca dengan beberapa macam bacaan, hal ini sesuai dengan dalil dalam Al Quran surah Al Muzammil: 20,

... فاقرؤوا ما تيسر من القرآن ...

Artinya: " ...Maka itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran ... "

Tata cara membaca Al Quran menurut para ulama, ada yang membagi dengan tiga macam, namun ada juga yang membagi empat macam. Disini akan mencoba membahas pembagian berdasarkan empat macam, yaitu membaca secara tahqiq, membaca secara tartil, membaca secara tadwir, dan membaca secara hadr.

Tahqiq ialah membaca Al Quran dengan memberikan hak-hak setiap huruf secara tegas, jelas dan teliti. Seperti memanjangkan mad, menyempurnakan harakat, serta melepas huruf secara pas makhrajnya, dengan perlahan, memperhatikan panjang pendeknya, waqaf dan ibtida, tanpa merampas huruf. Untuk memenuhi hal-hal tersebut, metode tahqiq tekadang tampak memutus-mutus dalam membaca huruf-huruf dan kalimat-kalimat Al Quran, dan cenderung seolah-olah ada saktah di antara kalimatnya. Durasi bacaan dengan cara tahqiq yaitu sekitar 45 - 60 menit per juz.

Sebagian ulama menganggap bahwa tahqiq dan tartil adalah sama. Walau begitu, terdapat perbedaan antara tahqiq dan tartil, yaitu tartil lebih menekankan aspek merenungi dan memahami kandungan ayat Al Quran tersebut, sedangkan tahqiq lebih ke arah aspek bacaan dengan tujuan membimbing ta'lim atau tahsinul Quran. Inilah yang menjadi dasar perbedaan antara ulama dalam membagi cara membaca Al Quran seperti yang disampaikan di awal materi tadi.

Tadwir ialah membaca Al Quran dengan memanjangkan mad, namun tidak sampai penuh. Tadwir merupakan cara membaca yang sering dipakai dalam shalat. Cara membaca inilah yang paling disukai oleh para ulama. Karena Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu pernah berkata, "Janganlah kalian membaca Al Quran terlalu lambat seperti kurma yang berserakan, dan jangan pula terlalu cepat seperti syair." Durasi bacaan dengan cara tadwir sekitar 30 - 45 menit per juz.

Adapun Hadr yaitu membaca Al Quran dengan cepat, ringan dan pendek, namun tetap mengedepankan dan memakai peraturan-peraturan tajwid. Durasi bacaan dengan cara ini sekitar 25 - 30 menit.

Selain empat cara membaca Al Quran di atas, ada juga cara bacaan yang disebut Hazramah, yaitu membaca Al Quran dengan cepat, ringan, dan pendek, namun tidak memperhatikan peraturan tajwidnya. Cara baca ini sama sekali tidak dianjurkan oleh seluruh Imam Qiraat.

No comments:

Post a Comment